Sejumlah OMS dan OPD Gelar Diskusi Penyusunan DIM untuk Revisi Perda KIBBLA

  • Whatsapp

Sapa Institute mengadakan Diskusi Penyusunan Daftar Inventaris Masalah (DIM) Perda Nomor 08 tahun 2009 tentang Kesehatan Ibu, Bayi Baru Lahir dan Balita (KIBBLA) di Soreang, Kabupaten Bandung. (14/07/2022).

Dalam kegiatan ini, Sapa Institute turut melibatkan sejumlah pemangku kebijakan, organisasi masyarakat sipil (OMS) dan kader pendamping KIBBLA dari dua wilayah intervensi yaitu Desa Cipinang dan Desa Cikalong Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.

Read More

Diskusi ini bertujuan untuk memetakan kebutuhan dan persoalan kesehatan masyarakat Kabupaten Bandung yang dianggap belum diakomodir di dalam Perda tersebut.

“Kita mendapatkan respon yang baik dari Komisi D untuk merevisi Perda KIBBLA. Untuk itu, kami menindaklanjutinya dengan menyusun DIM dan mengundang Ibu-Bapak sekalian sebagai aktor-aktor yang paham dengan kondisi lapangan terkait persoalan dan kebutuhan masyarakat,” ungkap Didin Syaripudin, sebagai fasilitator kegiatan dari Sapa Institute.

Pihak Dinas Kesehatan menyambut baik tujuan kegiatan ini. Menurutnya, hal ini sudah didiskusikan di internal dan menghasilkan keputusan, bahwa Perda KIBBLA merupakan salah satu Perda yang harus segera direvisi. Saat ini, surat permohonan untuk revisi sudah masuk di bagian hukum.

Setiap peserta diskusi diberikan kesempatan yang sama untuk menyampaikan pendapat. Alhasil, para peserta turut menyampaikan dukungan atas iktikad baik dari penyusunan DIM Perda. Hasil dari diskusi dari para peserta yaitu mengakomodir orang dengan disabilitas, kehamilan tidak diinginkan, kehamilan pada anak, serta regulasi di tingkat Desa dan dinas lain yang erat kaitannya.

Diskusi ini ditutup dengan merumuskan rencana tindak lanjut yang disepakati secara bersama. Keputusan tersebut mencakup pembentukan kelompok kerja dan kegiatan advokasi lain yang akan menunjang. Para peserta berharap hasil diskusi membuahkan Perda KIBBLA yang inklusif dan dapat menjawab setiap kebutuhan di lapangan.*** (Vini Zulva)

Related posts

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *